Hai pembaca setia! Temukan solusi media online Anda di 
Jakarta, MadasNusantara – M Yasin (45) adalah seorang bapak asal Klaten, Jawa Tengah yang sudah puluhan tahun merantau ke Ibu Kota Jakarta.
Sebagai kaum urban, M Yasin tergolong lumayan sukses dalam kariernya sebagai seorang karyawan di sebuah perusahaan pergudangan di Jakarta Utara.
Buktinya, Yasin susah bisa membeli sebuah rumah di kawasan Cilebut, Bogor, mempunyai tiga sepeda motor, dan keluarganya cukup adem bersama dua anak yang mulai remaja.
Dibanding teman-teman se-profesi dan seusia, Yasin tergolong paling energik dan hidupnya sangat ceria. Keluarganya pun tampak romantis hingga kebahagiaan itu kerap dibagikan di media sosial.
Yasin bersama istri dan dua anaknya pun terlihat banyak menghabiskan waktu libur di rumahnya yang asri dengan banyak tanaman-tanaman, mulai dari bunga, pohon hias, hingga rumput yang dirawat menjadi indah nan asri.
Nah, penelitian ilmiah menyatakan hobi menanam pohon yang digeluti Yasin ini ternyata punya korelasi dengan kesehatan dan kebahagian.
Berikut paparan yang dikutip dari berbagai sumber A1.
Manfaat Kesehatan Psikologis dari Pecinta Tanaman:
1. Mengurangi Stres dan Meningkatkan Suasana Hati
Serotonin: Bekerja di kebun atau merawat tanaman dapat meningkatkan produksi serotonin, hormon yang terkait dengan perasaan bahagia dan kesejahteraan.
Koneksi dengan Alam: Menghabiskan waktu di sekitar tanaman dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan.
Relaksasi: Aktivitas berkebun dapat menjadi bentuk terapi relaksasi yang efektif, membantu menenangkan pikiran dan meredakan stres.
2. Meningkatkan Harga Diri dan Rasa Pencapaian
Kebanggaan: Melihat tanaman tumbuh dan berbunga dapat memberikan rasa bangga dan kepuasan, meningkatkan harga diri.
Tujuan: Berkebun memberikan tujuan yang jelas dan terukur, seperti menanam, merawat, dan memanen hasil, yang dapat memberikan rasa pencapaian.
3. Meningkatkan Fungsi Kognitif.
Perhatian: Berkebun dapat meningkatkan rentang perhatian dan fokus, membantu seseorang untuk lebih terlibat dalam aktivitas saat ini.
Kreativitas: Berinteraksi dengan tanaman dan lingkungan sekitar dapat merangsang kreativitas dan imajinasi.
4. Meningkatkan Keterampilan Sosial
Komunitas: Berkebun dapat menjadi aktivitas sosial, baik di dalam keluarga maupun dengan bergabung dalam komunitas pecinta tanaman.
Berbagi: Berbagi pengalaman, pengetahuan, dan hasil panen dengan orang lain dapat mempererat hubungan sosial.
5. Menopang Kebugaran Fisik
Kesehatan fisik: Berkebun melibatkan aktivitas fisik yang dapat meningkatkan kesehatan fisik secara keseluruhan.
Terapi: Berkebun dapat digunakan sebagai terapi untuk berbagai masalah kesehatan mental, seperti depresi, kecemasan, dan demensia menurut riset di Manchester, Inggris.
Menjaga Kualitas Udara: Tanaman hias dapat meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan, menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman.
